Ma’had Universitas Al-Amien Prenduan – Sabtu, 1 Juni 2024, menjadi momentum bersejarah bagi Mahasiswa Ma’had Universitas Al-Amien Prenduan (UNIA) dengan digelarnya Serah Terima Jabatan (Sertijab) serta pelantikan pengurus baru Badan Eksekutif Mahasiswa Ma’had (BEMA). Acara ini secara langsung dihadiri oleh Wakil Pimpinan Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan, KH. Dr. Ghozi Mubarok M.A., beserta Mudir ‘Aam Ma’had UNIA Prenduan, KH. Muhammad Bastami Tibyan M.Pd., di Lantai III Gedung Rektorat Universitas Al-Amien Prenduan.
Puncak acara pelantikan ini merupakan hasil dari proses pemilihan Presiden Mahasiswa Ma’had beberapa hari sebelumnya, yang berlangsung dalam semangat demokrasi dan partisipasi aktif mahasiswa. Dari hasil penghitungan suara yang dilakukan oleh anggota yang hadir, Muhammad Rizal Muhaimin, mahasiswa asal Medan, terpilih sebagai Presiden Mahasiswa Ma’had dengan memperoleh dukungan sebanyak 58 suara. Sementara itu, Luqman Khofifi dan Wahyu Arsandi mendapatkan suara masing-masing sebanyak 13 dan 12 suara.
Dengan terpilihnya Muhammad Rizal Muhaimin sebagai Presiden Mahasiswa Ma’had, visi dan misi baru pun akan diemban oleh kepengurusan BEMA Universitas Al-Amien Prenduan periode mendatang. Visi yang diusung adalah “Mewujudkan mahasantri yang memiliki karakter keislaman yang matang, akhlak yang mulia, dan sebagai sendi terciptanya pemimpin yang cerdas, komunikatif, kreatif, Islami, dan Qur’ani.” Sedangkan misi yang akan dijalankan adalah:
- Mengantarkan mahasantri memiliki akidah yang kuat untuk menjadi landasan keberhasilan dalam berbagai aspek kehidupan.
- Membentuk kepribadian yang berkarakter melalui pendekatan holistik yang mencakup aspek spiritual, intelektual, dan sosial.
- Mengembangkan ilmu luas dan profesionalisme dalam bidang keilmuan, guna menyiapkan mahasiswa menjadi agen perubahan yang kompeten di tengah-tengah masyarakat.
- Mendorong mahasiswa untuk senantiasa memperdalam bacaan Qur’an dengan benar dan mentadabburinya dalam kehidupan sehari-hari sebagai pedoman moral dan spiritual.
- Membekali mahasiswa dengan keterampilan berbahasa asing (Arab dan Inggris) secara aktif dan komunikatif, sebagai bekal untuk menghadapi tantangan global dan memperluas jaringan komunikasi.
Selain pelantikan pengurus baru BEMA, acara tersebut juga menjadi momen penting untuk melaksanakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) dari Presiden Mahasiswa (Presma) periode sebelumnya kepada yang baru. Agung Saputra, yang menjabat sebagai Presma untuk masa khidmah 2023-2024, dengan penuh rasa tanggung jawab dan kesuksesan dalam kepemimpinannya, menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Muhammad Rizal Muhaimin.
Agung Saputra dikenal atas dedikasinya yang luar biasa dalam memajukan aktivitas mahasiswa dan memperjuangkan aspirasi mereka selama masa jabatannya. Dalam sertijab yang penuh haru dan penghargaan, Agung Saputra memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota BEMA dan mahasiswa Ma’had Universitas Al-Amien Prenduan atas dukungan dan kerjasama yang diberikan selama masa kepemimpinannya.
Sementara itu, Muhammad Rizal Muhaimin, yang akan memimpin BEMA untuk masa khidmah 2024-2025, menyampaikan komitmennya untuk melanjutkan perjuangan dan membangun prestasi yang telah dirintis oleh pengurus sebelumnya. Dengan semangat baru, Muhammad Rizal Muhaimin siap mengemban amanah dan menjalankan tugasnya sebagai Presma dengan penuh integritas, tanggung jawab, dan dedikasi.
Dengan berakhirnya masa khidmah Agung Saputra dan dimulainya masa khidmah Muhammad Rizal Muhaimin, diharapkan kontinuitas kepemimpinan yang kokoh dan visi yang jelas dapat membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi Mahasiswa Ma’had Universitas Al-Amien Prenduan serta memperkuat posisi universitas dalam kancah pendidikan tinggi di Indonesia.
