Ahad, 27 Oktober 2024, Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) UNIA Prenduan mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Menjawab Tantangan Pendidikan Anak Usia Dini: Penyusunan VMTS dan Kurikulum PIAUD UNIA Prenduan.” Acara ini diselenggarakan secara online dengan menghadirkan narasumber dari Asosiasi Perkumpulan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PPIAUD) Indonesia, serta dihadiri oleh Dekan Fakultas Tarbiyah, Ketua Program Studi, Ketua LP3M, dosen, dan admin Fakultas Tarbiyah UNIA Prenduan.
Dr. Maulidya Ulfah, S.Pd.I., M.Pd.I., Wakil Ketua Asosiasi PPIAUD Indonesia, membuka acara dengan memberikan sambutan mengenai pentingnya penyusunan Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran (VMTS) serta kurikulum PIAUD UNIA. “VMTS dan kurikulum adalah acuan dasar dalam memastikan kualitas pendidikan. Penyusunannya harus melibatkan berbagai pihak dan dilakukan secara komprehensif,” ujar Dr. Maulidya dalam sambutannya.
Dekan Fakultas Tarbiyah UNIA Prenduan, Dr. Izzat Amini, M.Pd., juga turut menyampaikan harapan dari terselenggaranya FGD ini. Dalam pernyataannya, beliau menekankan perlunya arahan dari PPIAUD untuk meningkatkan kualitas kurikulum PIAUD di UNIA Prenduan. “Kami berharap PPIAUD dapat memberikan bimbingan dalam penyusunan kurikulum yang relevan dan inovatif untuk menjawab tantangan global pendidikan anak usia dini,” ujar Dr. Izzat.
Paparan dari Wakil Ketua PPIAUD dilanjutkan dengan penjelasan detail mengenai prosedur penyusunan VMTS dan kurikulum. Dr. Maulidya menekankan pentingnya memahami kebutuhan peserta didik sehingga tujuan dari setiap aspek kurikulum terutama pendistribusian mata kuliah. “Proses penyusunan harus mempertimbangkan kebutuhan zaman yang tentunya harus diketahui tujuan dari kurikulum kiu sendiri sekaligus tetap berpegang pada prinsip-prinsip pendidikan Islam,” ungkapnya.
FGD ini diakhiri dengan review VMTS dan kurikulum yang telah disusun oleh Program Studi PIAUD UNIA Prenduan, yang kemudian mendapatkan masukan dari PPIAUD untuk perbaikan lebih lanjut. “Visi Program Studi sudah sesuai hanya saja untuk kurikulum perlu untuk dikembangkan lagi” ujar beliau. Dr. Maulidya menyampiakan juga bahwasannya Asosiasi PPIAUD Indonesia mensupport penuh dan siap membantu Prodi PIAUD UNIA Al-Amien untuk berkembang kedepannya. Sebagai penutup beliau berpesan “memang tidak mudah dalam menyusun VMTS dan Kurikulum ini, namun kita harus tetap semangat demi tercapainya tujuan-tujuan yang ingin dicapai, jadi kerja keras, kerja cerdas, dan kerja tuntas. bismillah”.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal yang signifikan dalam pengembangan pendidikan anak usia dini berbasis Islam di UNIA Prenduan