
Dalam sebuah langkah progresif untuk memajukan pendidikan dan mendukung para mahasiswa yang membutuhkan, Yayasan Mahasel telah meluncurkan program beasiswa yang diberi nama “Mahasel Scholarship” untuk mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Program Pascasarjana Universitas Al-Amien Prenduan.
Pada hari Sabtu (04/05), dalam sebuah acara simbolis yang dipandu oleh LAZISWAF Al-Amien Prenduan, seorang mahasiswa yang beruntung menerima beasiswa tersebut. Program ini dirancang khusus untuk mendukung mahasiswa yang sedang dalam proses penyelesaian studi dan penelitian, khususnya bagi mereka yang berada di semester akhir.
Kolaborasi antara Universitas Al-Amien Prenduan dan Yayasan Mahasel ini telah ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) pada hari yang sama. Dr. Izzat Amini, M.Pd., Dekan Fakultas Tarbiyah, menyatakan harapannya bahwa kerja sama ini akan menjadi langkah filantropis dalam mendukung kemajuan pendidikan, terutama bagi mereka yang membutuhkan.
Moh. Ubaidillah, M.Pd., pemilik Yayasan Mahasel, yang juga merupakan alumnus TMI Al-Amien Prenduan, menegaskan komitmennya untuk mendukung peningkatan sumber daya manusia melalui pendidikan, terutama di lingkungan pesantren. “Ini adalah bentuk syukur kami yang kami aktualisasikan dengan mendukung peningkatan sumber daya manusia melalui sektor pendidikan. Kami berkomitmen untuk membantu mahasiswa yang memiliki kualitas akademis namun mengalami hambatan ekonomi,” ucapnya.
Pemberian beasiswa oleh Yayasan Mahasel bukan hanya sekadar bantuan finansial, tetapi juga merupakan wujud dari program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR) untuk memperkuat kontribusi sosial dan pendidikan di lingkungan pesantren.
Program “Mahasel Scholarship” bukan hanya memberikan peluang pendidikan kepada mahasiswa yang membutuhkan, tetapi juga merupakan contoh nyata dari bagaimana kerja sama antara lembaga pendidikan dan lembaga filantropis dapat menciptakan dampak positif yang signifikan dalam masyarakat. (AJMI)