Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien Prenduan, untuk pertama kalinya mengadakan seminar nasional anti korupsi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia, di gedung GESERNA TMI Putri Al-Amien Prenduan, senin 23/05.
Seminar nasional anti korupsi tersebut mengangkat tema tentang Peran Perguruan Tinggi Pesantren Dalam Pencegahan Tindak Pidana Korupsi di Indonesia. Dalam seminar tersebut diisi langsung oleh wakil ketua KPK RI Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H., Rektor IDIA Prenduan Dr. KH. Muhtadi Abdul Mun’im, MA., dan ketua prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Moh. Jufriyadi Sholeh, Lc., M.Th.I., dengan dipandu langsung oleh Dr. KH. Holilur Rahman, M.H.I Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, sebagai moderator.
Dalam seminar tersebut Dr. Nurul Ghufron, S.H., M.H. selaku pembicara satu dalam acara tersebut mengingatkan kepada para audien bahwa yang maha kuasa itulah hanya Allah semata bukan uang ataupun jabatan yang dimiliki oleh seseorang. “Yang maha kuasa itu adalah Tuhan bukan uang, karena itulah KPK hadir ke pondok pesantren untuk mengawal dan menjaga para santri agar tetap beriman kepada Tuhan yang maha esa bukan pada uang” Papar beliau dalam penyampainnya.
Acara seminar yang berlangsung selama kurang lebih tiga jam tersebut diikuti dengan antusias dari seluruh mahasiswa/i IDIA Prenduan, dan semua santri kelas akhir TMI Al-Amien Prenduan, serta santri kelas akhir MTA Al-Amien Prenduan. Dan terakhir acara ini ditutup dengan penyerahan cendra mata dan foto bersama dari IDIA Prenduan dan KPK Republik Indonesia.